Rabu, 09 Juni 2010

Isyarat Syahid Jenazah Korban Penembakan Densus 88 di Cawang


Menurut pengamatan muslimdaily.net, sebenarnya tidak terlalu sulit untuk mengidentifkasi apakah jenazah yang dibunuh itu terlibat terorisme atau tidak. Berdasarkan pengalaman yang sudah berulang kali terjadi, wajah "teroris" yang telah terbunuh hampir semuanya ceria dan tersenyum. Sebagian aktivis Islam menilai itu adalah karamah yang Allah tunjukkan sebagai pemuliaan terhadap apa yang dilakukan oleh para "teroris" tersebut—terlepas bahwa di mata sebagian manusia teroris adalah musuh yang harus dibasmi.

Jadi, bila proses identifikasi DNA dan berbagai alat lainnya tak sanggup untuk mengenali jenazah, mungkin ciri-ciri khusus jenazah "teroris" umumnya seperti di atas mampu membantu polisi dan kita sebagai masyarakat umum, untuk mengenali siapa sesungguhnya orang yang dibunuh polisi tersebut.


Sumber: http://www.muslimdaily.net/berita/lokal/5838/cara-baru-identifikasi-jenasah-korban-%27%27densus-88

Warga Lihat 2 Teroris di Cawang Masih Hidup Saat Dibawa ke Mobil

Namun tiba-tiba saja sejumlah pria berbadan tegap yang bermuka kumel dan kucel datang dari segala arah. Belum sempat mengendari motornya, seorang pria tersebut kemudian ditembak.

"Dia terus tersungkur. Terus nggak lama dia takbir," jelasnya.

Menurut saksi, warga di sekitar lokasi termasuk kakak ipar dan kakak kandungnya ikut menyaksikan kejadian bak mirip film-film Hollywood tersebut. Tanpa melawan dan tanpa memberontak, pria yang mau naik motor itu ditembak.

Karena mendengar suara tembakan ke arah temannya, dua orang laki-laki lainnya kemudian berlari. Pria-pria berbadan tegap itupun mengejar kedua pria tersebut. Keduanya pun tertangkap.

"Kata kakak saya yang lihat langsung, satu dipukul pakai pistol. Satu lagi dipukul pakai batu besar wajahnya sampai berdarah-darah. Mereka tidak melawan dan tidak memberontak," ungkapnya.

Sumber: http://www.detiknews.com/read/2010/05/13/110055/1356480/10/warga-lihat-2-teroris-di-cawang-masih-hidup-saat-dibawa-ke-mobil
_____________________________________________________________




Cara Baru Identifikasi Jenasah Korban ''Densus 88''

Menurut pengamatan muslimdaily.net, sebenarnya tidak terlalu sulit untuk mengidentifkasi apakah jenazah yang dibunuh itu terlibat terorisme atau tidak. Berdasarkan pengalaman yang sudah berulang kali terjadi, wajah "teroris" yang telah terbunuh hampir semuanya ceria dan tersenyum. Sebagian aktivis Islam menilai itu adalah karamah yang Allah tunjukkan sebagai pemuliaan terhadap apa yang dilakukan oleh para "teroris" tersebut—terlepas bahwa di mata sebagian manusia teroris adalah musuh yang harus dibasmi.

Jadi, bila proses identifikasi DNA dan berbagai alat lainnya tak sanggup untuk mengenali jenazah, mungkin ciri-ciri khusus jenazah "teroris" umumnya seperti di atas mampu membantu polisi dan kita sebagai masyarakat umum, untuk mengenali siapa sesungguhnya orang yang dibunuh polisi tersebut.


Sumber: http://www.muslimdaily.net/berita/lokal/5838/cara-baru-identifikasi-jenasah-korban-%27%27densus-88
_____________________________________________________________




Isyarat Syahid Jenazah Korban Penembakan Densus 88 di Cawang

Prosesi pemakaman kedua jenazah tersebut tak dihadiri oleh sanak-keluarganya. Karena hingga akhir hayatnya tak ada orang yang mengaku keluarganya, meski foto kedua jenazah telah disebarkan polisi. Densus 88 yang menembaknya dengan tudingan teroris pun tak ada yang tahu siapa kedua sosok yang dibunuhnya itu. Tak ada penjelasan apapun dari Mabes Polri atas pembunuhan kedua sosok tak dikenal itu. Polisi hanya bisa menyebut keduanya teroris.

Kedua jenazah yang dikubur di makam tak beridentitas pun tak bisa membantah tudingan teroris yang dituduhkan polisi. Melalui darah yang masih mengalir meski telah meninggal sebulan lamanya itulah mereka berisyarat. [widi]

Sumber: http://www.voa-islam.com/news/indonesia/2010/06/09/6933/isyarat-syahid-jenazah-korban-penembakan-densus-88-di-cawang/

3 komentar: